Senin, 18 Februari 2013
Gejala & Penyebab Penyakit Kaki Gajah
Gejala yang umum
terlihat adalah terjadinya elefantiasis, berupa membesarnya tungkai bawah kaki
dan kantung zakar skrotum, sehingga penyakit ini lebih dikenal sebagai penyakit
kaki gajah.
Orang medis juga
menyebutnya sebagai penyakit kaki gajah, dan ini disebabkan oleh filariasis
atau podoconiosis. Penyakit kaki gajah lebih mengarah pada tanda pembengkakan
bagian bawah tubuh. Penyakit kaki gajah disebabkan oleh filariasis
limfatik merupakan salah satu penyebab paling umum dari kecacatan di dunia.
Penyakit Gajah
tersebar lebih dari satu miliar orang di lebih dari 80 negara. Lebih dari 120
juta orang telah terjangkit olehnya, lebih dari 40 juta orang miskin atau
kurang mampu terjangkit penyakit ini.
Sepertiga dari orang
yang terinfeksi Penyakit kaki gajah tinggal di India, kemudian di Afrika dan
sebagian besar sisanya berada di Asia Selatan, Pasifik dan Amerika. Di daerah
tropis dan subtropis di mana filariasis limfatik dapat berkembang dengan cepat,
sehingga meningkatkan orang yang tinggal di daerah tropis dan subtropis mudah
terjangkit penyakit ini.
Penyebab utama dari
Penyakit kaki gajah adalah lingkungan yang tidak bersih dan tatanan kota yang
kotor, sehingga membuat banyak tempat perkembangbiakan nyamuk yang membawa
penyakit.
Berikut
beberapa gejala penyakit kaki gajah yang perlu kita ketahui:
·
Penyakit kaki gajah tidak ditandai
dengan gejala yang signifikan sehingga seseorang yang menderita penyakit kaki
gajah tidak merasakan sakit dan tidak ada keluhan apapun. Namun, ternyata lebih
parah lagi, penyakit kaki gajah bisa ditularkan kepada tubuh orang lain.
·
Jika peradangan terjadi dan
menyebabkan gejala infeksi akut maka penderita akan mengalami demam mendadak,
bengkak, nyeri dan peradangan pada kelenjar limfe.
·
Jika sudah terjadi infeksi kronis maka
akan terjadi pembengkakan pada kaki dan tangan karena adanya penyumbatan limfa.
Pada wanita bakhkan bisa terjadi pembengkakan di daerah payudara ketika yang
mengalami penyumbatan adalah kelenjar limfa di ketiak.
Oleh
karena itu, untuk mengetahui seseorang telah terkena penyakit kaki gajah adalah
dengan cara screening pemeriksaan darah lewat ujung jari. Penanganan lebih awal
terhadap penyakit kaki gajah memiliki tujuan untuk membasmi larva atau parasit
pada tubuh penderita sehingga tidak akan menular kepada orang lain. Dengan
begitu, angka kecacatan akibat penyakit kaki gajah kronis bisa ditekan. Makanya
diperlukan pemberian obat cacing seperti albendazole, DEC dan invermektin.
Dengan
mengetahui penyakit kaki gajah, pencegahan, gejala penyakit kaki gajah serta
pengobatannya diharapkan masyarakat menjadi lebih peduli dan waspada sehingga
tingkat penyebaran penyakit kaki gajah bisa ditekan dan bahkan tidak ada lagi.
Sumber
: macammacampenyakit.com
0 komentar:
Posting Komentar